Pada dasarnya saat ini pengembangan sistem dapat kita kategorikan dalam 2 pendekatan pengembangan, yaitu
1. Pendekatan secara terstruktur; dan
2. Pendekatan secara object oriented
Pendekatan terstruktur merupakan pendekatan pengembangan sistem yang tidak hanya mengikuti tahapan system life cycle namun juga dilengkapi dengan beberapa alat dan teknik dan telah dimulai dari awal tahun 1970-an.Selain pengertian diatas Pendekatan Terstruktur adalah suatu aktifitas pendekatan dengan memperhatikan urutan langkah-langkah perintah secara sistematis, logis , dan tersusun berdasarkan algoritma yang sederhana dan mudah dipahami.Pendekatan terstruktur memilki beberapa sifat – sifat seperti :
1.Memuat teknik pemecahan masalah yang logis dan sistematis.
2.Memuat algoritma yang efisien, efektif dan sederhana.
3.Program disusun dengan logika yang mudah dipahami.
4.Tidak menggunakan perintah GOTO.
5.Biaya pengujian program relatif rendah.
6.Memiliki dokumentasi yang baik/
7.Biaya perawatan dan dokumentasi yang dibutuhkan relatif rendah.
Pemrograman berorientasi objek (Inggris: object-oriented programming disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Pendekatan berorientasi objek akan memandang sistem yang akan dikembangkan sebagai suatu kumpulan objek yang berkorespondensi dengan objek-objek dunia nvata. Ada banvak cara untuk mengabstraksikan dan memodelkan objek-objek tersebut, mulai dan abstraksi objek, kelas, hubungan antar kelas sampai abstraksi sistem. Saat mengabstraksikan dan memodelkan objek mi, data dan proses-proses yangdipunyai oleh objek akan dienkapsulasi (dibungkus) menjadi satu kesatuan.Dalam rekayasa perangkat lunak, konsep pendekatan berorientasi objek dapat diterapkan pada tahap analisis, perancangan, pemrograman, dan pengujianperangkat lunak. Ada berbagai teknik yang dapat digunakan pada masing-masing tahap tersebut, dengan aturan dan alat bantu pemodelan tertentu.Sistem berorientasi objek merupakan sebuah sistem yang dibangun denganberdasarkan metode berorientasi objek adalah sebuah sistem yang komponennva dibungkus (dienkapsulasi) menjadi kelompok data dan fungsi.
Perbedaan Sistem Objek Orientied dan Sistem Terstruktur
Perbedaan yang paling dasar dari pendekatan terstruktur dan pendekatan OO(Object Oriented ) atau berorientasi objek adalah pada metode berorientasifungsi atau aliran data ( Data Flow Diagram(DFD)) (pendekatan terstruktur),dekomposisi permasalahan dilakukan berdasarkan fungsi atau proses secarahirarki, mulai dan konteks sampai proses-proses yang paling kecil, sementarapada metode berorientasi objek. dekomposisi permasalahan dilakukan berdasarkan objek objek yang ada dalam sistem
Sumber::
http://www.scribd.com/doc/60314795/48/Perbandingan-Pendekatan-OO-dan-Terstruktur
http://fajarrizkiiskandar.blogspot.com/2011/10/perbedaan-sistem-objek-orientied-dan.html
http://gitasavitriputri.blogspot.com/2009/06/3-pendekatan-software-engineering.html
0 komentar:
Posting Komentar